Kamis, 20 November 2008

PEDOMAN MENGHADAPI KECELAKAAN

PEDOMAN MENGHADAPI KECELAKAAN

I. PENGANTAR

- Terjadi mendadak saat tidak siap

- Menimbulkan ketakutan dan panik

- Mencegah atau menghindari lebih baik, lebih mudah dan lebih murah

- Yang penting bekerja tidak ceroboh dan waspada

II. Tindakan Pertama Pada Kecelakaan

1. Tidak boleh panik

- Bukan berarti boleh lamban

- Bertindak tenang cekatan tetap

tenang

2. Perhatikan pernafasan korban

- Bila berhenti : Buat pernafasan

buatan

- Tanda –tanda berhenti :

* dada tak bergerak

* dari hidung tidak ada aliran

udara

3. Hentikan Perdarahan

- Pada pembuluh darh besar 3 – 5

menit dapat menyebabkan kematian

- Pada tempat perdarahan tekan

dengan saputangan/kain bersih

kemudian ikat dengan dasi, baju,

ikat pinggang dll

- Letakkan daerah yang berdarah lebih

tinggi

- Torniket boleh dikenakan bila

tangan atau kaki hancur

4. Perhatikan Tanda – tanda shock

Bila ada :

- Baringkan telentang, kepala lebih rendah

- Bila muntah, tersedak telungkupkan

kepala lebih rendah

- Cedera di dada dan sesak nafas letakkan

dalam sikap setengah duduk

Tanda – Tanda Shock :

- Kesadaran menurun

- Nadi cepat kemudian melemah, lambat dan menghilang

- Mual

- Kulit dingin, lembab pucat

- Nafas dangkal atau tak teratur

- Mata hampa, tak bercahaya, pupil leb

5. Pemindahan Korban :

- Jangan terburu – buru kecuali tempat tersebut tidak memungkinkan

- Tentukan dulu jenis dan

keparahannya

- Bila ada perdarahan dihentikan dulu

- Tulang – tulang yang patah dispalk dulu

- Diusahakan kepala tetap terlindung

- Hindari pernafasan tersumbat

- Bila diusung dua orang letakkan kepala dekat pengusung di belakang

III. Mencegah Kecelakaan

1. Perhatikan keadaan sekitar

2. Harus memahami peralatan yang digunakan

3. Memakai alat pelindung

4. Alat – alat listrik :

- Steker : * Jangan mencabut di

kabelnya

* Tangan jangan basah

- Sekering : Bila putus ganti yang

sesuai

- Kabel : Pakailah kabel yang sesuai

- Setrika listrik :

· matikan bila ditinggal

· letakkan ditempat yang benar

· kabel yang sudah tua sebaiknya ganti yang sesuai

- Pesawat televisi :

· Matikan aliran listrik bila tidak dipakai

- Pisau dan alat – alat tajam lainnya

· pisau/gunting selalu dalam keadaan tajam

· simpan ditempat yang aman

PERTOLONGAN PADA KECELAKAAN

I. Benda asing dalam kulit :

Jarum, duri, benda – benda runcing yang lain yang mengenai tangan atau kaki

- Tangan/kaki istirahatkan

- Jangan berusaha mengeluarkan

II. Cedera kepala

1. Perdarahan :

- Dihentikan dengan menekan langsung ditempat luka

- Tutup dengan kasa steril

- Balutan yang menekan

- Jangan dilakukan bila ada patah tulang kepala

2. Luka terbuka :

- Hentikan perdarahan seperti no 1

- Gunting rambut sekitar luka

- Bersihkan luka dengan cairan steril

- Tutup dengan kasa steril, lalu dibalut

3. Memar

Ada benjolan lembek ditempat pukulan

- Baringkan dengan bantal agak tinggi

- Kompres dengan air dingin/es

- Bila benjolan makin besar bawa ke dokter

4. Gegar otak

Tanda – tandanya :

- pingsan

- lupa kejadian – kejadian sebelum/sesudah kejadian

Pertolongan :

- Baringkan dengan kepala menghadap kesamping

- Bersihkan mulut dan saluran nafas dari kotoran

- Jangan terlalu sering diangkat

- Mengusung penderita lakukan seperti pada patah tulang leher

- Bila sudah sadar kirim ke RS

-

III. Patah tulang

Tanda – tanda :

- Bengkak

- Panas

- Nyeri

- Tidak berfungsi

- Jangan menolong/mengangkat penderita sembarangan

- Beri spalk

IV. Pingsan

1. Pingsan biasa

Penyebab :

- Terik matahari

- Tidak makan pagi

- Orang tua yang berbaring lama kemudian berdiri

Biasanya pada orang – orang :

- Anemi

- Lelah

- Takut

- Tidak tahan melihat darah

Pertolongan :

- Baringkan ditempat teduh dan datar

- Kepala diletakkan lebih rendah

- Bila muntah kepala dimiringkan

- Kompres dikepala dengan air dingin

- Hembuskan uap amoniak dihidung

2. Pingsan karena panas :

Bekerja ditempat panas bisa terjadi :

- Heat exhaustion

- Heat stroke

Heat exhaustion :

- Mula – mula jantung berdebar – debar

- Keringat bercucuran

- Mual

- Muntah

- Sakit kepala

- Pingsan

Pertolongan :

- Seperti pingsan biasa

- Setelah sadar beri minum air garam 0,1 % dingin

Heat Stroke :

Lebih berat dari heat exhaustion

Tanda – tanda merasa mendadak udara sekitar panas

- Keringat menghilang

- Merasa lemah

- Sakit kepala

- Berjalan tidak bisa tegak

- Mengigau

- Pingsan

- Muka merah

- Pernafasan cepat

Pertolongan :

- Baringkan ditempat teduh banyak angin atau beri kipas angin

- Kompres dengan air dingin/es

- Usahakan tidak menggigil dengan memijat kakidan tangan

- Hentikan kompres setelah suhu menurun

- Kirim ke RS

Patah tulang leher

- Digolongkan kecelakaan berat

- Penyebab pukulan yg keras :

· jatuh

· terpukul benda

Tanda – tanda :

- tangan dan kaki perasaannya hilang atau lemah

Pertolongan :

- Perdarahan dihentikan

- Bersihkan jalan nafas

- Pernafasan buatan bila diperlukan

- Beri balutan untuk untuk membatasi gerakan

- Angkat keatas usungan kayu

- Beri bantal pasir kanan kiri leher

- Kirim ke RS

Patah tulang lengan atas

Tanda – tanda :

- nyeri tekan pada tempat yang patah

- nyeri sumbu

Pertolongan :

- Pasang bidai sepanjang lengan atas

- Beri balutan

- Ikat bidai dengan pembalut gantungkan ke leher dengan :

· siku terlipat

· lengan merapat ke dada

Patah tulang lengan bawah

Tanda – tanda sama seperti patah tulang lengan atas

Pertolongan :

- Pasang bidai sepanjang lengan bawah

- Gantungkan ke leher seprti patah tulang lengan atas

Bidai bisa dibuat dari papan atau kertas koran

Patah tulang paha

Tanda – tanda sama dengan patah tulang lengan

Pertolongan :

- Bila letak patah di bagian atas pasang bidai dari kaki sampai pinggang

- Bila lebar patah dibagian bawah bidai cukup sampai pinggul

Terkena arus listrik

Voltase tinggi :

- Lebih mengejutkan

- Kadang – kadang kurang berbahaya dibanding arus sedang

Voltase dibawah 200v :

- Mengacaukan denyut jantung

Voltase diatas 1000v :

- Menghentikan pernafasan

Voltase antara 200v – 1000v :

- Mengacaukan denyut jantung

- Menghentikan pernafasan

Dapat menimbulkan luka bakar :

- bentuk bulat/lonjong

- batas tegas

Pingsan bisa lama dengan pernafasan berhenti, denyut nadi biasanya masih terasa

Pertolongan :

- Lepaskan kabel atau sumber panas

- Penolong harus melindungi diri dengan :

· Berdiri diatas kayu kering

· Pakai sepatu karet

· Pakai galah kayu kering

Terbakar sinar pengelas

Cahaya yang merusak mata :

- pengelas

- matahari

- pantulan dari air

Tanda :

- Silau

- Gatal

- Berair

- Berkerut rapat – rapat

Pertolongan :

- tetesi obat mata

- kompres es → sakit mereda

- selama 8 jam mata diistirahatkan

· tidak memandang cahaya

· tidak membaca

Kejang otot (kram)

Penyebab :

- Keletihan : biasanya malam hari ketika mau tidur

- Dingin : waktu berenang

- Panas : olah raga di udara panas

Bekerja di ruang panas

Untuk menghindari :

- Jangan minum air tawar

- Minum diberi sedikit garam

Kejang otot (kram)

Penyebab :

  1. Letih : biasanya malam hari, sewaktu

tidur

Pertolongan :

- Otot betis : berdiri jinjit kemudian sertakan tumit kebawah atau melemaskan otot dengan memijit kearah jantung

  1. Berenang

Pertolongan :

- Menarik lutut kedada sambil berusaha

mengapung

- Pijit otot yang kejang

- Bila sangat sakit beri tanda bila anda minta pertolongan

  1. Panas

- Olah raga di udara panas

- Bekerja dalam ruangan panas

Pertolongan :

- baringkan di tempat sejuk

- beri minum air garam (setengah liter/2 gelas air beri garam 1 sendok teh)

- Pijit dengan obat gosok

- Istirahat 1 – 2 hari